Uncategorised

Mohamad Rahman, Pelukis Penutur Budaya Jawa dari Lereng Gunung Sumbing

Corner, lukisan dari kain perca (Dokumentasi Penulis)

“Kalau kain perca itu dibuang sembarangan akan lama terurainya. Hanya akan merusak alam. Itu tidak baik. Makanya, saya buat lukisan. Corner ini sebenarnya copy ulang dari Corner yang telah terjual. Bedanya, Corner pertama pakai pewarna, yang ini pakai kain perca ,” jelasnya.

Hidup selaras itu indah dan damai, pesan itu terlihat dari lukisan terbaru yang diberi judul Pasar. ” Itu kondisi ideal sebuah pasar tidak ada plastik, disitu yang ada serba alami, dedaunan. Yang dijual pun hasil pertanian non pabrikan yang tampak indah dan damai,” ungkapnya.

Sedangkan kehidupan yang tidak memperhatikan keselarasan hanya mengakibatkan kekacauan. Seperti kehidupan beberapa lelaki yang berada di meja judi. Segalanya tampak kacau dan berantaka. Dan lukisan itupun diberi judul Modhiar….2021